Belajar Kaligrafi Menjadi Tentara Allah

Masjid Al Akbar – Belajar menulis arab dengan menggunakan kaligrafi merupakan mujahid, orang yang berjuang di jalan Allah. Allah yang menurunkan Al-Qur’an dan Allah lah yang akan memeliharanya. Ada du acara Allah memelihar kemurnian Al-Qur’an yaitu dengan menghafal dan menulis.

“Orang Hafidzul Qur’an turut menjaga Al-Qur’an tapi itu secara verbal, secara lisan. Sedangkan orang yang belajar menulis khot atau tahsinul khot dia akan menjaga secara tulisan. Ini yang lebih abadi, karena tulisan itu tidak mudah hilang,” kata H Hasan Ubaidillah, SH, MSi saat memberikan sambutan mewakili Direktur Tarbiyah pada pelatihan kaligrafi di ruang Sunan Kalijaga MAS (16/12)

Allah mememberikan amanah kepada manusia untuk menjaga dan melestarikan Al-Qur’an. “Dengan cara menulis khat yang baik dan benar, maka kita ikut menjaga Al-Qur’an hingga hari akhir,” lanjutnya.

Menurut pengakuan Ketua STIU MAS ini, saat ini banyak orang orientalis yang berusaha memalsukan Al-Qur’an dengan cara mengubah dan menambahi isi dari Al-Qur’an. “Semoga niat kita dicatatat sebagai pasukannya Allah, sehingga surgalah ganjarannya,” tutupnya.

Pelatihan Kaligrafi dimulai sejak pagi hingga sore. Pelatihan ini diisi penuh oleh KH Faiz Abdul Razaq seorang kaligrafer nasional. Kiai Faiz tercatat pernah menulis Mushaf Al-Qur’an yang hingga kini masjih digunakan oleh Masjid Istiqlal Jakarta. (ROF)

BeritaTerkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *