Tiga Dakwah Menjadi Modal Mengelola Masjid

Masjid Al Akbar – Apel pagi semua karyawan Masjid Al Akbar Surabaya dilaksanakan pada akhir bulan Juni 2018. Semua badan pengelola masjid turut hadir, mulai dari tenaga pendidik, Pasukan Keamanan Masjid, sekretariat hingga karyawan harian. Apel dilaksanakan parkir Garuda sebelah barat masjid.

Komandan apel dipimpin Sekretaris Masjid Al Akbar, komandan apel melaporkan kepada Pembina Apel bahwa semua karyawan hadir dan apel siap dilaksanakan pada hari sabtu (30/6).

Pembina Apel Sekaligus Direktur Utama Masjid Al Akbar memberikan motivasi kepada semua karyawan masjid. Menurut Endro Siswantoro Dakwah itu tidak hanya bil lisan atau bil qolam saja. Dakwah yang sebenarnya adalah dakwal bil hal. Dakwah dengan kegiatan atau dakwah dengan perbuatan. Misalnya dakwah di bidang kesehatan, dakwah menjaga alam. “Semua itu karyawan harus mempunyai aspek dakwah,” pinta Dirut.

Kenapa, agar para karyawan dan semua tidak berkutat pada dakwah bil lisan dan bil qolam saja. Semua itu tetap penting, bil lisan bagaimana para dai mengingatkan kepada para jamaahnya, begitu juga dengan dakwah bil qolam yang selalu mengingatkan kepada pembacanya.

“Para guru dilingkungan Masjid Al Akbar harus senantiasa menanamkan dakwahnya kepada anak didiknya. Agar mereka memiliki keimanan, ketakwaan, akhlaqul karimah dan menjadi anak yang sholeh. Sebab tugas utama para guru adalah mendidik anak. Bagaimana anak bisa berbakti kepada kedua orang tuanya,” terangnya.

Selain itu, pria kelahiran Lamongan ini mengatakan pada tanggal 11 Juni akan ada halal bihalal dan semua harus menyiapkan acara tahunan tersebut. “Mari kita menjadikan masjid ini sebagai rujukan umat Islam untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT,” pungkasnya. (*)

BeritaTerkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *