• BERANDA
  • TENTANG KAMI
    • Tentang MAS
    • Sejarah
    • Struktur Organisasi
    • Komposisi Direksi dan Staff
    • Direktorat
  • FASILITAS
    • Perpustakaan
    • Poliklinik
    • Thibbun Nabawi
    • Menara
    • Infaq Fasilitas
    • Petunjuk Praktis Muallaf
    • Masjid Edu Park
  • PENDIDIKAN
    • KB-RA Masjid Al Akbar
    • MI Masjid Al Akbar
    • Ma’had Aly MAS
    • LKIQ (Non Formal)
  • IMAROH
    • Jadwal Kajian Rutin Ba’da Magrib Masjid Al Akbar Surabaya
    • Kajian Ba’da Subuh 2018
  • MITRA DAKWAH
    • Remas Al Akbar
    • Forkommas
    • Hisamal
    • Pengamal
    • Karang Werdha
    • Qosidah Miftakhul Jannah
    • Club Jantung Sehat
  • BERITA
  • HUBUNGI

Empat Perempuan Berikrar di MAS

18/01/2019adminmasjidArtikel Umum, Berita UmumTidak ada Komentar

Masjid Al Akbar – Empat perempuan secara bersamaan mengucapkan dua kalimat syahadat di Masjid Nasional Al Akbar Surabaya. Empat perempuan itu berasal dari Agama Kristen dan Katolik. Secara bersamaan empat perempuan itu membaca dua kalimat syahadat yang dipandu Ustadz H Abdul Hamid Syarifuddin Imam Rawatib MAS (18/1).

Keempat perempuan tersebut mendapatkan hidayah dengan cara yang berbeda. Ada yang mendapatkan hidayah karena sering mendengar tausyiah ustadz di Media Sosial atau youtube. Ada yang karena sejak kecil sudah beragama Islam lantas menikah dengan orang non muslim sehingga dirinya meneluk agama yang dianut suaminya.

Ke empat perempuan itu silih berganti menceritakan hidayah yang didapatnya. Salah satu contoh Silvia tertarik memeluk Islam karena dalam agama Islam diajarkan menyembah tuhan yang satu, selain itu Nabi Muhammad SAW adalah nabi terakhir yang sudah tertera dalam Alkitab akan datang nabi terakhir di dunia ini bernama Muhammad.

Selain silvia, ada Fadjar Sri Harijati dari Agama Kristen, Elysa Dwi Kurnia Kristen dan Ani Kurniasari Kristen. Setelah membaca dua kalimat syahadat bersama Ustadz Hamid Syarifuddin meminta masing-masing di antara mereka membaca arti bahasa Indonesia dua kalimat syahadat tersebut.

“Dua kalimat syahadat ini adalah kunci surga, kalian sudah mendapatkan kunci tersebut, kalau sudah pegang kunci tapi tidak masuk surga sangat disayangkan. Bagaimana cara masuk surgaNya, yaitu melaksanakan semua perintah dan menjauhi semua larangan Allah,” pesannya.

Diakhir pesannya Ustadz Hamid Syarifuddin mengatakan yang terpenting dalam ajaran Islam adalah shalat. Jangan sampai ditinggalkan shalatnya. “Setelah pulang dari sini, segeralah mungkin mandi besar guna menghilangkan kotoran yang ada dalam tubuh dan kalian akan menjadi manusia suci,” pungkasnya. (*)

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terbaru

  • MAS Peringati Maulid Nabi dengan Spirit 19 Semarak Cinta Rasul
  • Temukan Hidayah melalui Ziarah
  • Istighotsah Jelang Pelantikan Presiden
  • Usai Shalat Jumat, Ibunda Jokowi Panen Sawi di Masjid Edu Park
  • Kepala Kemenag Surabaya Tanam Dua Pohon Manggis di Edu Park

Agenda Kegiatan

There are no upcoming events at this time.

Arsip Berita

  • November 2019
  • Oktober 2019
  • September 2019
  • Agustus 2019
  • Juli 2019
  • Juni 2019
  • Mei 2019
  • April 2019
  • Maret 2019
  • Februari 2019
  • Januari 2019
  • Desember 2018
  • November 2018
  • Oktober 2018
  • September 2018
  • Agustus 2018
  • Juli 2018
  • Juni 2018
  • Mei 2018
  • April 2018
  • Maret 2018
  • Februari 2018
  • Januari 2018
  • Desember 2017
  • November 2017
  • Oktober 2017
  • Juli 2017
  • Juni 2017
  • Februari 2017
  • Januari 2017
  • Desember 2016
  • November 2016
  • Oktober 2016
  • September 2016
  • Agustus 2016
  • Juni 2016
  • April 2016
  • Maret 2016
  • Februari 2016
  • Januari 2016
  • November 2015
  • Maret 2015

© 2017 – Masjid Nasional Al Akbar Surabaya
Supported by Masansoft